Tuesday, June 19, 2007

Berita Sekilas!!


Make Powerfull & Meaningfull Psychology Report
For Psychologist Only

Salah satu kelemahan dalam melakukan test adalah membuat report yang baik dan benar. Apalagi bila kemudian menggunakan sistem battery atau sekumpulan alat test yang dipakai secara bersama-sama. Hal ini jarang diperhatikan oleh para pelaku assessment. Seringkali ketika ditanya tentang latar belakang teori, metodologi dalam manual alat test, para pelaku assessment terdiam dan tidak bisa menjawabnya, yang mereka berikan adalah jawaban yang bersifat kebiasaan mereka dalam melakukan test. Padahal ini sangat berpengaruh dalam pembuatan reportnya, apalgi bila kemudian menggunakan sistem battery test.

Dalam sistem battery test, banyak prosedur yang harus dipatuhi, karena terkadang teori dan latar belakang antara alat test yang satu dengan yang lainnya berbeda bahkan ada yang bertentangan. Dan bila ini tidak diketahui para pelaku assemen maka sangat berbahaya sekali aplikasinya dilapangan. Kita sudah sering mendengar mallpraktek karena ketidaktahuan tersebut yang mengakibatkan kehancuran kehidupan orang lain, hanya gara-gara membaca hasil report test psikologi.

Dalam workshop HRD Forum ini, peserta akan diajarkan bagaimana membuat report yang baik dan benar sesuai dengan latar belakang teori, metodologi dan manualnya sehingga menjadi sebuah report yang powerfull dan meaningfull.


Paku & Tukang Tambal Ban Palsu

2007-06-13 09:49:00
Paku & Tukang Tambal Ban Palsu

Nurul Hidayati - detikcom

Jakarta - Tak cuma uang saja yang palsu, tukang tambal pun ada juga yang jadi-jadian. "Korban-korban"-nya siapa lagi kalau bukan pengendara motor yang terkena ranjau paku.

Bagaimana tukang tambal ban palsu ini beroperasi? Berikut ini kisahnya, lengkap dengan tambahan lokasi ranjau paku di Ibukota, Rabu ( 13/6/2007):

Anton
Di daerah Gatot Subroto tepatnya di sebelah Gedung Mandiri di sana sudah stand by beberapa orang tambal ban palsu dengan perlengkapan hanya pompa biasa, tanpa bawa ember air yang biasa untuk periksa tempat kebocoran ban, kenapa bisa begitu? Rahasianya adalah pada saat mencongkel untuk mengeluarkan ban dalam.

Perhatikan saat mereka mereka mencongkel ban luar untuk mengeluarkan ban dalam, karena hasil congkelannya sungguh luar biasa, ban dalam jadi bisa sobek panjang, sehingga tidak dibutuhkan air lagi untuk mencari letak kebocoran karena keliatan jelas sekali sobek panjang. Kalau sudah mau tidak mau kita harus ganti ban dalam yang harganya selangit.

Yoseph
Ranjau paku itu banyak sepanjang Casablanca dari Tebet sampai kuningan, dilihat dari pertumbuhan tukang tambal ban, yang dari awalnya cuma 3 sekarang sudah ada sekitar 7 penambal ban. Tolong diperhatikan ranjau paku banyak di sisi sebelah kanan dan kiri dan tiap hari pakunya update mirip dengan berita di detikcom :).

Andi
Saya ingin menambahkan wilayah yang terdapat ranjau paku. Kebetulan saya mengalami 3 kali bocor dalam 1 bulan sampai ganti ban dalam. Kejadian 4 bulan yang lalu. Saya pengendara sepeda motor yang setiap hari melintas di jalan arah Tanjung Priok - Cawang.

Paku yang sering saya jumpai mulai dari perempatan Cempaka Mas/Coca-cola sampai Plumpang. Yang terparah terdapat di seputar yang mau masuk ke arah Sunter.

Betul posisi paku memang ada di sebelah kiri jalan baik jalur lambat maupun jalur cepat. Pada saat saya nambal ban selang beberapa menit ternyata ada 2 motor lagi yang terkena paku mau menambal juga.

Saya sempat kesal dibuatnya, berdasarkan informasi tukang tambal ban di sekitar situ katanya memang betul ada yang menebar paku pada tengah malam, paku tersebut dibakar dahulu dengan ban bekas biar berwarna hitam sehingga apabila terkena sinar lampu tidak terlihat.

Hafid
Saya seorang pegawai swasta yang berkantor di daerah Menteng, saya menginformasikan di daerah yang banyak menebar paku terutama:

1. Daerah dari Tanah abang menuju arah cideng termasuk fly over sepanjang jalan menuju ke cideng banyak sekali paku yang disebarkan terutama pagi dan sore.

2. Daerah RE Martadinata dari arah Sunter menuju arah ke Hailai Ancol terutama di sekitar jembatan goyang.

3. Daerah Sawah Besar dan di sepanjang jalan yang berada di bawah rel kereta api Mangga Besar menuju Sawah Besar yang 4 kali pecah ban di daerah tersebut.

4. Daerah Gunung Sahari yang arah dari pasar baru menuju Hotel Golden Truly dan langsung masuk ke daerah Kemayoran.

5. Daerah Jiung Kemayoran yang arah dari Senen ke arah Kemayoran banyak sekali paku.

6. Daerah Mangga dua sepanjang jalan menuju Stasiun Kota

7. Daerah Pangeran jayakarta menuju kea rah Hotel Sheraton di sekitar gunung sahari.

8. Daerah Terminal Tanjung Priouk menuju ke arah RE Martadinata banyak sekali penebar paku, dan arah dari terminal Tanjung Priuk menuju Cilincing banyak juga penyebar paku.

9. Daerah Cempaka Putih menuju Cakung banyak penebar paku khususnya di sekitar terminal Pulogadung

Ali BSA
Pagi ini sekitar jam 06.00 Wib, saya berangkat kerja dengan mengendara motor dari Slipi menuju UKI melalui Jalan Otista ke arah Cililitan, tapi sesampainya di turunan Cawang ke arah Otista atau Dewi Sartika, motor saya terkena ranjau paku yang terbuat dari besi bekas kerangka payung sebanyak 4 biji, akibatnya terpaksa saya harus ganti ban dalam dikarenakan ban dalam sobek.

Itu pun plastik hitam pembungkus masih menempel di ban luar saya, maka untuk teman-teman pengendara mohon berhati-hati ketika melintas di daerah tersebut.

Oh ya waktu itu posisi saya di jalur tengah, jadi kemungkinan si penebar paku sudah mulai menebar secara acak baik di tengah maupun pinggir.

Andi
Di sepanjang Jalan Casablanca Jaksel juga banyak ranjau yang ditebar orang-orang brengsek. Ban motor saya pernah kena ranjau yang dibuat dari rangka payung yang dipotong meruncing di kedua sisinya. Ranjau tersebut tidak menancap permanen seperti paku tapi hanya menggores dengan bentuk goresan V sehingga agak sulit ditambal.

Parahnya, benda tersebut bisa mental, sehingga ada kemungkinan bisa merobek ban belakang. Terbukti ketika saya memeriksa ban belakang ternyata benda tersebut menancap di ban. Beruntung tidak kena ban dalam tapi hanya menancap disisi ban.

Akhirnya saya ganti ban dalam seharga Rp 35 ribu. Lucunya, saat ditanya tukang ganti ban, saya kena di depan Graha Bank NISP yang ke arah Kp Melayu, si tukang bengkel langsung melihat tukang tambal ban yang ada di samping gedung itu.

Kebetulan peristiwanya sekitar pukul 8 pagi dan saya terpaksa nyebrang lantaran di sepanjang jalan itu belum ada tambal ban yang buka.

Melihat raut mukanya, saya curiga jangan-jangan sudah ada konspirasi di antara sesama tukang tambal ban di sepanjang jalur tersebut. Saya akhirnya membayar seharga yang ditawarkan tanpa protes sedikit pun karena percuma. Tapi saya berdoa supaya orang yang menebar ranjau tersebut sakit perut selama seminggu dan uangnya habis untuk biaya berobat.

Teguh Imam Santoso
Di lampu merah Tugu Tani Senen (dari arah Jalan Kebon Sirih-Kwitang) tepat sekali di lampu merahnya. Biasanya kena di lampu merah.

Tepat di depan Hotel Aryaduta langsung kempes abis. Kalau pakai ban dalem, ban tersebut bakal sobek dan kita harus ganti ban baru. Tukang tambal bannya ada di sebelah jembatan setelah Hotel Aryaduta agak masuk edikit ke kiri.

Saya sempat kena di situ di saat hari Minggu, dalam waktu 15 menit sudah 5 motor yang kena, semuanya kena paku yang kondisinya masih baru/mengkilap. Kalau 1 motor sudah kena Rp 10-30 ribu, kebayang kan kalau sehari 10 motor.

Dani Wahyudi
Saya menambahkan untuk daerah Jakarta Pusat, itu di daerah underpass stasiun Senen, pada pagi hari terdapat banyak paku-paku berukuran kecil yang sengaja disebar oleh tukang tambal ban (tepatnya mangkalnya di samping deler motor Honda di depan Atrium Senen). Sebaiknya kepada para pengguna jalan yang melintasi jalur tersebut lebih baik memilih jalan lurus yang melintasi rel kereta api.

Selain itu di tikungan Pejambon samping Hotel Borobudur juga terdapat banyak paku, sebaiknya jika melewati jalur tersebut kendaraan harus pelan karena trik agar paku tidak menancap pada ban itu laju kendaraan harus lambat.

Rantala Sikayo
Jam 9.30-an tadi saya melintas dari arah depan gedung MPR/DPR menuju Semanggi, di bawah fly over Senayan juga terdapat satu buah kantong kecil yang berbahan kain (sepertinya, karena kurang jelas) di sekitar kantong tersebut sudah berserakan paku-paku berukuran sedang dengan jumlah bisa mencapai piluhan paku. Kantong tersebut terletak di tengah jalan agak ke kanan.

No comments: