Tuesday, June 12, 2007

Tinggal Tujuh Alumnus


Copa America 2007 akan menjadi turnamen resmi pertama untuk Dunga sebagai pelatih Brasil. Namun, ia berani mengambil risiko untuk tidak memanggil beberapa pemain bintang. Hanya ada tujuh alumnus Jerman 2006 dalam skuad yang akan dibawanya ke Venezuela.

Carlos Caetano Bledorn Verri alias Dunga mengabulkan permohonan Ronaldinho dan Kaka untuk tidak diikutsertakan ke Venezuela mengingat jadwal ketat sepanjang 2006/07. Adriano dan Ronaldo juga tidak dimasukkan walau pelatih yang belum genap setahun menangani Brasil ini sebenarnya ingin Selecao tampil dengan kekuatan penuh.

Tak hanya kehilangan nama-nama tadi. Hanya tujuh pemain eks Jerman 2006 yang dipanggil, yakni Robinho, Ze Roberto, Fred, Gilberto, Mineiro, Gilberto Silva, dan Juan.

Pendukung Brasil punya alasan untuk gusar meski masih ada pemain-pemain yang tampil bagus musim ini macam Diego di Bremen. Namun, Dunga masih didukung sejarah. Langkah menyertakan pemain “kelas dua” untuk Copa America bisa disebut bukan hal baru.

Carlos Alberto Parreira melakukannya pada perhelatan sebelumnya di Peru tiga tahun lalu. Hasilnya luar biasa: Selecao menjadi kampiun, mengalahkan Argentina yang dipenuhi pemain kelas satu.

“Pemain-pemain baru juga bisa bermain di level tinggi. Mereka punya kesempatan menjalani situasi serupa yang pernah dialami Ronaldinho atau Kaka,” tutur Dunga, yang sejak awal melatih memang kerap memasukkan pemain bagus, tapi berprofil rendah.

Kandang Eropa

“Dengan pemain yang ada, kami memiliki beberapa pilihan untuk serangan. Robinho dan Anderson, sebagai contoh, bisa bermain sebagai penyerang atau gelandang serang,” lanjut kapten Selecao ketika menjadi juara Piala Dunia 1994 itu.

Alhasil, Dunga tinggal berharap ambisi pasukan Selecao Brasileiro lapis kedua ini bisa kembali mendulang kesuksesan mengulangi Peru 2004.

Hanya, pengalaman jelas menjadi kekurangan Selecao kali ini, terutama bila dibandingkan Argentina, yang tampil dengan kekuatan besar, atau Uruguay bila memasukkan Alvaro Recoba dan Diego Forlan.

Aroma Eropa yang terbilang masih terasa besar selain kehadiran beberapa nama malah bisa merusak harmoni. Mereka lama tak hadir di benua sendiri. Ya, Eropa menjadi “kandang” Brasil setelah ditukangi Dunga. Tempat si pelatih 43 tahun mengumumkan pasukan pada awal pekan silam pun bukan di negeri sendiri, melainkan Jerman.

Niat rakyat Brasil melihat pasukan Dunga di negeri sendiri baru akan jadi kenyataan menjelang Copa America ini. Selecao dijadwalkan mulai berlatih untuk Copa America ini di Rio de Janeiro pada Senin (12/6). (Christian Gunawan)

Skuad Brasil
Kiper: Helton (Porto), Doni (Roma)
Bek: Alex Silva (Sao Paulo), Alex (PSV), Juan (Bayer Leverkusen), Naldo (Bremen), Gilberto (Hertha Berlin), Maicon (Inter), Daniel Alves (Sevilla), Kleber (Santos);
Gelandang: Josue (Sao Paulo), Diego (Bremen), Elano (Shakhtar Donetsk), Mineiro (Hertha Berlin), Anderson (Porto), Fernando (Bordeaux), Gilberto Silva (Arsenal), Ze Roberto (Santos);
Penyerang: Robinho (Madrid), Vagner Love (CSKA Moskva), Afonso (Herenveen), Fred (Lyon)


No comments: